Daftar Rumah Sakit di Kudus – Kata ‘Rumah Sakit’ hampir pasti diketemukan di dalam catatan kejadian hidup semua orang. Bagaimana tidak, banyaknya penyakit yang ada membuat setiap dari kita sudah pasti pernah berhubungan dengan rumah sakit. Entah itu kita sendiri yang sakit, orang tua sakit, saudara sakit, atau kawan yang sakit dan harus dirawat di rumah sakit.
Adanya rumah sakit memanglah vital untuk masyarakat modern sebagai pendukung dan solusi kesehatan. Sesuai namanya, rumah sakit memang suatu area yang dibuat dengan tujuan untuk menampung orang-orang sakit supaya memperoleh perawatan yang dibutuhkan. Perawatan kesehatan di rumah sakit dijalankan oleh para tenaga kesehatan profesional yakni dokter, perawat, dan tenaga ahli dalam bidang kesehatan lainnya.
Rumah sakit dalam bahasa Inggris ialah hospital, sesungguhnya berasal dari bahasa Latin, hospes yang memiliki arti tuan rumah. Kata hospes ini setelah itu dalam bahasa Inggris dikembangkan menjadi ‘hotel’ dan ‘hospitality’. Hotel memiliki arti tempat menginap, sementara hospitality adalah keramahan.
Daftar Isi
Dalam saat endemi saat ini banyak orang yang mencari keberadaan rumah sakit terdekat. Makin meningkatnya virus dan penyakit yang ada membuat rumah sakit sangatlah diperlukan ditempat kita.
Daftar Rumah Sakit di Kudus
1. Rumah Sakit Umum Aisyiyah Kudus
Alamat : Jl. HOS. Cokroaminoto No. 248 Kudus Kudus
No Telepon : 0291-437780
Telepon Humas : 85640899234
No Fax : 0291-437780
Email : [email protected]
Kode Pos : 59319
Situs Website : www. rsaisyiyah. com
Kelas RS : D
2. Rumah Sakit Ibu dan Anak Permata Hati Kudus
Alamat : Jl. Nisemito No.28, Kudus
No Telepon : 0291-439187
Telepon Humas : 6285712027551
No Fax : 0291-444878
Email : [email protected]
Kode Pos : 59316
Situs Website : –
Kelas RS : C
3. Rumah Sakit Ibu dan Anak Buah Hati Women & Children Kudus
Alamat : Jl Letkol Tit Sudono No.36 Kudus Kudus
No Telepon : (0291) 442 196
Telepon Humas : 82327250234
No Fax : (0291) 442 196
Email : [email protected]
Kode Pos : 59318
Situs Website : –
Kelas RS : –
4. Rumah Sakit Rumkitban Kudus
Alamat : Jl. Jend. Sudirman No.64, Kudus
No Telepon : 0291-432532
Telepon Humas : 0291-43252
No Fax : 0291-432532
Email : [email protected]
Kode Pos : 59300
Situs Website : –
Kelas RS : D
5. Rumah Sakit Ibu dan Anak Harapan Bunda Kudus
Alamat : JL Kudus Jepara km 4 garung lor kaliwungu Kudus Kudus
No Telepon : 0291 4248288
Telepon Humas : 81226138422
No Fax : 0291 4248288
Email : [email protected]
Kode Pos : 59361
Situs Website : –
Kelas RS : C
6. Rumah Sakit Umum Islam Sunan Kudus
Alamat : Jl. Kudus Permai No.1, Kaliwungu, Kudus
No Telepon : 291432008
Telepon Humas : 0291432008-176
No Fax : 291434008
Email : [email protected]
Kode Pos : 59361
Situs Website : rsisunankudus. co. id
Kelas RS : C
7. Rumah Sakit Umum Mardi Rahayu Kudus
Alamat : Jl. AKBP R Agil 110,Kudus Kudus
No Telepon : 0291- 434707-10
Telepon Humas : 0291-434707
No Fax : 0291- 434711
Email : [email protected]
Kode Pos : 59346
Situs Website : www. rsmardirahayu. com
Kelas RS : B
8. Rumah Sakit Umum Nurussyifa Kudus
Alamat : Jl. Kudus – Pati Km.10 Jekulo, Kudus Kudus
No Telepon : 4246440
Telepon Humas : 85727305052
No Fax : 4246440
Email : [email protected]
Kode Pos : 59382
Situs Website : –
Kelas RS : D
9. Rumah Sakit Umum Daerah dr. Loekmono Hadi Kudus
Alamat : Jl. Dr. Lukmonohadi No.19,Kudus Kudus
No Telepon : 0291-444001
Telepon Humas : Ext. 1215
No Fax : 0291-438195
Email : [email protected]
Kode Pos : 59348
Situs Website : www. rsuddrloekmonohadi. com
Kelas RS : B
10. Rumah Sakit Umum Kumala Siwi Mijen Kudus
Alamat : Jl. Jepara KM. 6 Desa Mijen Kec. Kaliwungu Kudus
No Telepon : 0291-4245551
Telepon Humas : 0291-4245554
No Fax : 0291-4245548
Email : [email protected]
Kode Pos : 59361
Situs Website : www. rsukumalasiwi. com
Kelas RS : D
11. Rumah Sakit Bantuan 04.08.04 Kesdam IV/Diponegoro Kudus
Alamat: JL. P. Sudirman, Burikan, Kota Kudus, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah 59311
Tlp: (0291) 432532
Email: [email protected]
WEb: –
Kelas RS: D
12. Rumah Sakit Ibu dan Anak Harapan Bunda Kudus
Alamat: Jl. Raya Kudus – Jepara, Garung Lor, Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah 59332
Tlp: (0291) 4248288
kode pos: 59361
Fax: 0291 4248288
Emal: [email protected]
Web:-
Kelas RS: C
13. Rumah Sakit Bersalin Siti Khadijah Kudus
Alamat: Jl. Hos Cokroaminoto No.248, Mlati Lor, Kota Kudus, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah 59319
Tlp: (0291) 437780
*Update Tahun 2021
Daftar Rumah Sakit di Kudus diatas kami ambil dari beberapa rumah sakit terdekat di Kudus, mulai dari Rumah Sakit Tipe A, Rumah Sakit Tipe B, Rumah Sakit Tipe C, Rumah Sakit Tipe D, Rumah Sakit Tipe E Maupun Klinik serta Puskesmas. Dan mohon maaf bila terjadi kesalahan alamat maupun nomor telpon atau hp yang tercantum, barang kali karena sudah pindah alamat dan nomor telfonnya.
Sejarah Rumah Sakit
Konsep terkait rumah sakit sendiri sesungguhnya sudah dikenal sejak ratusan tahun sebelum masehi. Di masa dahulu, orang yang menderita suatu penyakit dipercaya sebagai kutukan, hukuman dari dewa, atau sebab diganggu oleh roh jahat. Oleh karena itu proses penyembuhan yang dilakukan tidak dapat dilepaskan dari ritual-ritual mistis sesuai dengan kepercayaan yang diikuti tiap-tiap masyarakat.
Kuil Mesir dipercaya sebagai salah satu lembaga penyembuhan amat tua yang pernah dikenal. Sementara itu bangsa Yunani memiliki kuil Asclepius yang konon juga menyediakan layanan pengobatan bagi orang-orang sakit. Bangsa Romawi kelihatannya terinspirasi dengan ritual pengobatan bangsa Yunani, sampai kemudian membuat kuil Esculapius di tahun 291 SM. Di kala itu, rancangan rumah sakit pasti belum ada.
Ritual-ritual yang digunakan sebagai sarana pengobatan mirip dengan yang dilakukan bangsa Yunani. Meski demikian, bangsa Indialah yang pertama kalinya mencetuskan rancangan membangun institusi yang khusus untuk melayani pengobatan, yang kini dikenal dengan sebutan rumah sakit, terlepas dari ritual-ritual kepercayaan tertentu.
Rumah Sakit Brahmanti ialah rumah sakit pertama yang dibangun pada 431 SM di Sri Langka. Sebanyak 18 rumah sakit juga dibangun pada 230 SM oleh Raja Ashoka di tanah Hindustan. Tenaga kesehatan yang bekerja di rumah sakit tersebut semuanya dibiayai oleh kerajaan.
Sementara itu rancangan rumah sakit oleh bangsa Persia dikembangkan dalam rangka memperoleh tenaga kesehatan ahli yang kompeten, lewat langkah mengikutsertakan mahasiswa yang memperoleh pelajaran kesehatan langsung dari para ahli. Munculnya ide ini ditandai dengan berdirinya Akademi Gundishapur.
Pada periode 100-an SM, kepercayaan Kristiani mengajarkan agar gereja memberikan pelayanan kesehatan bagi orang miskin dan tersingkir. Pelayanan kesehatan tersebut harus ada di setiap katedral di setiap kota. Rata-rata rumah sakit ini dibangun di kompleks bangunan gereja, dan menyiapkan tempat tersendiri buat para penderita lepra. Rancangan ini diadopsi oleh rumah sakit Eropa pada abad pertengahan.
Rumah sakit umumnya didirikan tak jauh dari kompleks gereja, dan pelayanan kesehatan diberikan oleh pendeta dan suster. Sementara itu rumah sakit dalam budaya Islam telah mempunyai standar yang tinggi dalam pengobatan, sejak abad ke-8.
Rumah sakit juga sudah mengenal spesialisasi tenaga medis sehingga setiap penyakit diatasi oleh ahli medis tertentu dengan perawatan tertentu pula. Pada awal kemunculannya, rumah sakit diperuntukkan untuk memberikan layanan medis dengan tujuan sosial. Akan tetapi sejak abad 16, rumah sakit di Eropa mulai bergeser menjadi komersial. Ini diawali dengan rumah sakit Guy’s Hospital di London pada 1724.
Rumah sakit ini dibuat oleh pengusaha kaya, Thomas Guy, yang menjadi rumah sakit swasta pertama. Rancangan ini kemudian menimbulkan banyak rumah sakit swasta muncul di Inggris, begitu pula dengan koloni Inggris di Amerika. Rumah sakit juga bisa dibangun atas dana publik. Sehingga pada pertengahan abad ke-19 secara garis besar rumah sakit di Eropa dan Amerika mempunyai variasi yang berbeda-beda.
Rumah Sakit di Indonesia
Bangsa Indonesia mengenal konsep rumah sakit pertama kali dari bangsa Belanda pada tahun 1626. Pada masa Raffles, tentara Inggris juga membikin rumah sakit di Indonesia yang awalnya bertujuan memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi anggota militer dan keluarganya. Kaum pribumi juga bisa memperoleh layanan kesehatan gratis ini.
Lantas para misionaris keagamaan yang sampai ke Indonesia juga membikin banyak rumah sakit disini. Semangat melayani yang dibawa para kelompok agama ini yakni memberikan pelayanan gratis pada kaum miskin dan marjinal.
Namun tidak semua rumah sakit memberikan pelayanan secara gratis, karena sebetulnya sejak masa VOC, rumah sakit menentukan biaya bagi setiap orang Eropa yang berobat kecuali jika mereka adalah tentara atau keluarga tentara.
Tanggung jawab Rumah Sakit
Pada intinya rumah sakit bertanggung jawab melayani masalah kesehatan masyarakat. Terlepas apakah itu dikerjakan secara cuma-cuma ataukah dengan membebankan biaya. Yang membedakan rumah sakit dengan instansi pengobatan lainnya yaitu karena di rumah sakit, Anda bisa mendapatkan laporan dan diagnosa kesehatan secara komplit dan menyeluruh.
Tanggung jawab rumah sakit dirumuskan antara lain sebagai berikut:
- Memberikan pelayanan kesehatan, dan pelayanan ybang menunjang.
- Memberikan pelayanan media tambahan, maupun pelayanan kesehatan pendukung tambahan tersebut
- Memberikan pelayanan kedokteran kehakiman.
- Memberikan pelayanan rujukan kesehatan.
- Memberikan pelayanan kesehatan gigi.
- Memberikan pelayanan sosial.
- Memberikan pelayanan berbentuk penyuluhan kesehatan untuk masyarakat.
- Memberikan pelayanan perawatan bagi pasien rawat jalan atau rawat inap.
- Memberikan pelayanan administratif.
- Memberikan pendidikan para medis.
- Memberikan bantuan pendidikan tenaga kesehatan umum maupun ahli.
- Memberikan bantuan dalam rangka penelitian kesehatan.
- Memberikan bantuan dalam rangka penyelidikan terkait epidemiologi.
- Tanggung jawab yang dijalankan rumah sakit ini dibedakan berdasarkan jenis rumah sakit, yaitu rumah sakit umum dan rumah sakit khusus/spesialisasi.
Jenis-jenis Rumah Sakit
Rumah Sakit Umum
Hampir semua penyakit yang bersifat umum dilayani di rumah sakit ini. Secara umum rumah sakit umum juga dilengkapi dengan unit gawat darurat (UGD) yang siap menerima pasien dengan kasus apapun selama 24 jam non stop. UGD ini berfungsi menjadi pertolongan pertama terhadap pasien.
Ciri rumah sakit umum adalah umumnya memiliki kapasitas tempat rawat inap yang besar, memiliki fasilitas ruang bersalin, tempat bedah, laboratorium, dan lain-lain. Meskipun begitu kelengkapan fasilitas ini bisa berbeda-beda antara satu rumah sakit dengan lainnya, bergantung kekuatan finansial penyelenggara.
Rumah sakit umum kebanyakan juga mempunyai unit kesehatan yang melayani kesehatan tanpa harus menginap (rawat jalan) yang biasa disebut poliklinik.
Rumah Sakit Khusus
Yakni jenis rumah sakit yang fokus menangani sejumlah penyakit atau kasus-kasus tertentu. Contohnya rumah sakit khusus jantung, rumah sakit bersalin, rumah sakit anak, rumah sakit manula, dan sebagainya.
Sebagai rumah sakit khusus/spesialisasi, maka fasilitas pendukung kesehatan yang dimiliki rumah sakit ini rata-rata juga sangat spesifik sesuai dengan spesialisasi masing-masing rumah sakit. Bisa jadi peralatan kesehatan yang spesifik ini tidak ada di rumah sakit umum buat penanganan kasus/penyakit yang sama.
Rumah Sakit Pendidikan
Rumah sakit pendidikan yakni rumah sakit yang dikelola oleh instansi pendidikan dengan maksud sebagai ajang kursus maupun praktik kerja dokter-dokter muda ataupun para mahasiswa kedokteran. Rumah sakit ini didirikan dengan tujuan sosial sebagai wujud dari pengabdian masyarakat.
Rumah Sakit Lembaga atau Perusahaan
Rumah sakit ini dapat dikatan sebagai rumah sakit privat, yang dimiliki oleh suatu lembaga/perusahaan tertentu dengan maksud memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi anggota suatu lembaga atau karyawan sebuah perusahaan.
Rumah sakit jenis ini didirikan sebagai bentuk jaminan kesehatan yang diberikan lembaga/perusahaan yang bersangkutan terhadap para anggota atau pekerja di bawah naungannya. Meski demikian, rumah sakit ini juga tidak menutup pintu kepada pasien umum, namun tentunya tidak secara gratis.
Klinik
Klinik merupakan tempat layanan kesehatan yang lebih kecil dari rumah sakit dan rata-rata hanya menangani kasus-kasus tertentu. Klinik banyak dibangun oleh LSM atau tempat praktek pribadi para dokter. Klinik kebanyakan tidak menerima rawat inap. Kumpulan beberapa klinik disebut poliklinik, yang rata-rata bisa ditemukan sebagai bagian dari rumah sakit.
Kapan Harus ke Rumah Sakit
Apabila Anda sakit, rumah sakit adalah tempat perlindungan yang pertama kali Anda dapat kunjungi jika Anda merasakan sesuatu yang tidak beres di badan Anda, pastinya Anda juga ingin mendapatkan pelayanan yang terbaik di dalamnya.
Dari begitu banyak rumah sakit, Anda pasti sering dilanda kebingungan, seperti “Dimana rumah sakit terbaik itu, dan apakah rumah sakit yang baik itu?”. Anda tentunya juga tidak ingin menjadi korban mal praktek yang memakan banyak korban bukan?.
Tips Memilih Rumah Sakit di Kudus yang Baik
Berikut tips-tips yang dapat Anda jadikan acuan buat memilih rumah sakit yang baik dan sesuai dengan keinginan Anda.
- Anda perlu mengetahui kondisi dan peralatan medis yang dipunyai rumah sakit tersebut. Apakah kondisinya memungkinkan Anda untuk melakukan rawat inap ditempat atau tidak, (bagi pasien yang menginginkan rawat inap). Atau peralatan kesehatan yang penunjang lainnya, contohnya alat untuk melakukan operasi atau tindakan dalam UGD.
- Biasanya banyak rumah sakit yang menolak pasien disebabkan peralatan yang belum memadai, hal ini sangat disayangkan ketika yang sakit sudah betul-betul tidak dapat tertolong lagi.
- Kejujuran pada pelayanan, seperti memberikan informasi yang benar tentang pelayanan rumah sakit kepada masyarakat. Tidak dibuat-buat dalam keadaan atau fasilitas yang ada di dalamnya. Tidak melebihi dan mengurangi dalam memberikan praktek, sehingga tidak ada kesan adanya malpraktek di dalamnya.
- Rumah sakit yang baik perlu adanya customer service buat memberikan bantuan dan informasi yang diperlukan, kalau perlu informasi ini selalu ada dalam 24 jam penuh.
- Dokter dan perawat di rumah sakit itu dapat berkomunikasi dengan baik atau tidak dengan pasiennya. Rata-rata rumah sakit yang laris manis, selain pelayanannya yang memuaskan juga ditunjang dengan dokter dan perawat yang ramah tamah, sehingga meninggalkan kepuasan tersendiri bagi pasiennya.
- Administrasi yang bagus juga hal pendukung selanjutnya yang membikin pasien menentukan rumah sakit itu menjadi referensi utama dalam berobat. Banyak rumah sakit bukannya mempermudah, Malah mempersulit dan bikin pasien kesal. Karena perlakuan itulah tak jarang juga banyak pasien yang pada akhirnya tidak tertolong nyawanya.
- Pasien yang mempunyai penyakit serius lebih suka membuat janji dengan dokter pribadinya. Ketepatan janji seorang dokter juga memperoleh nilai plus dimata pasien untuk memutuskan rumah sakit. Karena dianggap dapat menjaga amanah dengan baik dengan para pasiennya.
- Berpengalaman dalam menangani pasiennya (memiliki prestasi yang baik). Misalnya saja terdapat sebuah rumah sakit yang memiliki peralatan kesehatan yang lengkap, lebih lengkap daripada rumah sakit yang lainnya. Akan Tetapi rumah sakit tersebut tidak cukup memiliki pengalaman yang baik dibidangnya. Ini sama saja bohong, artinya bikin sebuah pasukan perang tapi tidak mempersiapkan peralatan perangnya.
- Rumah sakit yang bagus juga tersedia fasilitas pendukung yang cukup memanjakan customer, seperti tempat tunggu yang nyaman dan juga menyediakan sarana hiburan yang baik seperti Televisi, Sirkulasi udara yang tidak begitu dingin, sehingga tidak membikin pasien yang ada di ruang tunggu merasa kedinginan.
- Tidak hanya itu, tempat ibadah yang tertutup dan sesuai dengan ketentuan agama juga sangat dibutuhkan, warung atau kantin yang diperlukan pasien atau pengunjung rumah sakit apabila sewaktu-waktu mereka kelaparan atau memerlukan makanan.
- Keamanan juga perlu diperhatikan. Banyak kejadian mengecewakan dirasakan pengunjung rumah sakit. Diantaranya pernah ditemukan pencuri yang berpura-pura menjadi penjenguk, perampok itu akhirnya mengambil barang-barang milik keluarga. Bahkan ada yang bersembunyi di dalam lift dan berpura-pura menjadi penjenguk juga. Siapapun yang naik lift, besar kemungkinan bisa menjadi korbannya.
- Yang utama yakni, Pihak rumah sakit bisa menjaga kerahasiaan penyakit pasien yang berobat.
Memilih rumah sakit memang tidak sesederhana memilih baju dalam toko. Kecermatan juga penting buat meningkatkan kewaspadaan. Harapannya kita semua bisa terhindar dari segala penyakitnya dan kesehatan terus menaungi kita semua. Aamiin…
Itulah Informasi yang bisa kami bagikan tentang Daftar Rumah Sakit di Kudus. Semoga bermanfaat.